Sabtu, 17 Maret 2012

TV

Diposting oleh Profil CHK di 21.26
Dulu aku sering banget nonton TV, hampir setiap hari aku menonton TV, apalagi pas masih anak-anak, zaman dulu masih banyak acara-acara TV yang bermutu untuk ditonton anak-anak karena dalam acara tersebut anak-anak mendapat manfaat bagi proses perkembangannya. TV zaman dulu merupakan salah satu sumber informasi bagi anak-anak, tempat belajar dan mengenal lingkungan hidupnya. Saat menonton selain menambah pengetahuan, anak-anak juga mengalami proses berfikir. TV juga merupakan salah satu tempat yang aman untuk mendapatkan hiburan murah bagi anak-anak. Tapi lagi-lagi itu dulu. Sekarang aku mulai jarang sekali menonton TV, pas dikos saja aq tidak tertarik lagi beli TV, salah satu alasannya, sekarang semakin tidak bermutunya acara-acara yang ditayangkan. Contohnya :
1.  Banyaknya program infotaiment,hampir setiap jam,stasiun- stasiun TV ada yang menayangkannya. Dan itu sangat membosankan,masalah yang kecil bisa heboh dan ajang untuk fitnah dan membodohi masyarakat. 
2. Acara-acara musik yang semakin tidak jelas. Acara musik sekarang ini terkesan alay dengan host yang tidak bermutu, tidak  informatif ,cenderung tidak jelas arah program acaranya. 
selain itu lagu -lagu dan video clips yang beredar dimasyarakat saat ini hanya mengedepankan hiburan semata tanpa melihat dampak negatif  yang bisa ditimbulkan. lagu dengan lirik yang nyleneh. Ada juga salah satu band yang personilnya anak-anak yang membuat saya cukup speechless karena liriknya dan videoclips nya saya rasa tidak sesuai dengan umur mereka, dan terkesan dewasa sebelum waktunya.
Ini coba didengarkan,diperhatikan dan diresapi :


3. Acara sinetron yang semakin membabi buta, tidak mendidik karena alur ceritanya hanya itu-itu saja, seperti: rebutan harta,tahta,rebutan pacar,cinta-cintaan gak jelas dan trik intrik kejahatan, selain itu dari segi pakaiannya juga lebih terkesan mengeksplor bagian tubuh wanita.  Coba berfikir kalau acara-acara seperti itu ditonton anak-anak, apa yang ada dibenak anak-anak. Mereka harusnya mendapatkan tontonan yang bermanfaat yang bisa dijadikan contoh yang baik. Selain itu Kebanyakan ibu-ibu yang menonton sinetron tersebut semakin lama akan terkontaminasi oleh alur cerita dan cara berfikirnya.akibatnya banyak ibu-ibu tersebut yang mempunyai kecurigaan yang besar terhadap suami-suami mereka. Dan itu akibat sinetron yang sering ditontonnya. Bukankah sangat tidak mendidik bukan?? 

Acara-acara tersebut hanya memberi tau tanpa adanya proses berfikir, tidak penting sekali untuk kemajuan umat manusia negeri ini. Banyak stasiun televisi yang hanya membuat program acara tersebut demi keuntungan yang besar tanpa memikirkan manfaat yang jelas bagi  penontonnya. 
Dimanakah acara-acara televisi yang mendidik zaman dahulu??acara yang baik ditonton anak-anak, acara yang tidak mencemari persepsi masyarakat tentang informasi yang baru didapat,acara yang dapat menambah wawasan dan khasanah pengetahuan, dan  acara yang bisa melatih proses berfikir bagi penontonnya, 
Entahlah....
Bukan waktunya untuk saling menyalahkan,perbaikan dimulai dari diri sendiri. membiasakan untuk lebih cermat setiap mendapat informasi yang baru, jangan percaya 100% dengan infotaiment ataupun media lain yang kadang membuat cerita Hoax karena kurang cermat dalam memlilih narasumber/responden.  Dan mulailah memilih acara yang baik untuk ditonton. 
Cari sumber informasi yang lebih mendidik untuk anak-anak, buku misalnya.
Berilah anak-anak buku bukan TV atau blackberry.
Kepenatan, keraguan, kebimbanganmu akan hilang, seiring tilawahmu yang kau baca perlahan.. #karenaQuranAdalahObat

quotes An Nisa San likes


"Setiap hari cinta harus ditumbuhkan dengan berbagai cara. Cinta harus tumbuh menembus semua rintangan. Kuncup-kuncupnya tak boleh merekah semua seketika, untuk kemudian layu. Ranting dan pokoknya harus kuat menjulang. Cinta harus ditumbuhkan sepanjang usia dengan bunga-bunganya yang bertaburan di sepanjang jalan kesetiaan. Jalan yang ditapaki dengan riang di bumi dan semoga kelak mempertemukan kita kembali dengannya di surga"— Helvy Tiana Rosa

Popular Posts

Katakanlah: “Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah Aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu.” Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.(3:31) ^

si unyu

 

Melukis Warna Kalbu Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea