Aku menulis dengan air mata,
Dengan cinta,
Dengan darah,
Dengan sisa-sisa racun kehidupan yang ku endapkan dalam kata.
Dan masih..
Masih ada jejak-jejak perjalanan yang tak kunjung kulukis
Masih ada bagian dari kelam yang ingin kusembunyikan sendiri agar mereka tak tahu rupa busuk dan amis dosaku
Aku menulis, menulis dan menulis.
Mengalihkan perih dari satu lembar ke lembar lainnya.
Menutup mata dari serakan hati yang ku tinggalkan di setiap kesalahan
Ku buang serpihmu di tepi jalan sepi ini, hatiku.
Agar aku tak perlu lagi mengenang pedihmu,
agar tak ada yang bisa memungutmu kembali selain aku.