Seperti layaknya udara, tak tersentuh, tak teraba, namun nyata ada.
Saat kau goreskan luka dan kecewa
biarlah kutulis pada hamparan pasir
dan luka dan kecewa itu sirna
ditelan ombak kecintaanku pada-Nya
Saat kau beri aku bahagia
izinkanlah kuukir pada batu karang
dan bila ombak kehidupan garang menerjang
karang itu tetap kokoh
dalam naungan cinta-Nya
Kepenatan, keraguan, kebimbanganmu akan hilang, seiring tilawahmu yang kau baca perlahan.. #karenaQuranAdalahObat
Popular Posts
-
“Biarkan orang lain menjalani kehidupan yang kecil, tetapi kamu jangan! Biarkan orang lain memperdebatkan soal-soal kecil, tetapi kamu jan...
-
Malem-malem ga bisa tidur, iseng-iseng foto-foto buat dokumentasi....hihihi ini kamar kostku,udah 2 tahun lebih tinggal dan mengakar disi...
-
Alhamdulillah. . . Akhirnya setelah seharian didepan laptop, ngutek-ngutek blog gara-gara kena malware mendapatkan hasilnya juga. Dari mul...
-
Gak terasa besuk hari terakhir ditahun 2012. Apa yang sudah aku lakukan ditahun ini ?? hehehe. Pokonya banyak yaah. . . ^^ semua rasa juga s...
-
Senyum simpul mengukir sudut wajah Rona merah berbias pula di sana Teringat akan senyuman hangat dan teduhnya tatapan Sungguh menena...